Connect with us

Tomohon

Junjung Tinggi Netralitas ASN, Walikota Tomohon Bentuk Tim Pengawas

Published

on

TOMOHON, inforakyatnews.com – Wali Kota Tomohon, Caroll Joram Azarias Senduk, S.H., kembali menegaskan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dalam rapat terbatas bersama Sekretaris Daerah Kota Tomohon, Edwin Roring, SE, ME, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kota Tomohon, Djon Sonny Liuw, SPi beserta sejumlah pejabat esselon dua pada Selasa, 27 Agustus 2024, Caroll mengingatkan seluruh jajaran dan ASN untuk tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis.

“Bapak Wali Kota memerintahkan untuk membentuk Tim Pengawas Netralitas ASN sebagimana amanat Keputusan Bersama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Bikrokrasi, Menteri Dalam Negeri, Kepala Badan Kepegawaian Negara, Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara, Dan
Ketua Badan Pengawasan Pemilihan Umum,” ujar Edwin Roring.

Dikatakan Roring, selain membentuk Tim Pengawas Netralitas ASN internal Pemerintah Kota Tomohon, Wali Kota juga memerintahkan untuk setiap Kepala Perangkat Daerah membuat Pakta Integritas terkait Netralitas ASN.

Roring menambahkan, “seluruh lapisan jajaran pemerintah Kota Tomohon wajib melakukan pembinaan dan pengawasan netralitas sebagaimana Surat Edaran yang sudah kami terbitkan tertanggal 29 Mei 2024 lalu, tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum”.

Sementara itu, kelengkapan sistem pembinaan dan pengawasan netralitas ini Roring memerintahkan kepada Djon Sonny Liuw selaku Kepala BKPSDMD Kota Tomohon bersama jajarannya untuk melakukan monitoring dan evaluasi dan dilaporkan kepada Tim Pengawas Netralitas ASN nantinya. (**)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tomohon

Raih Kemenangan di Hitung Cepat, Caroll-Sendy : Terimakasih Masyarakat Kota Tomohon

Published

on

By

Tomohon, infora.id – Hasil hitung cepat Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tomohon, Pasangan Calon Caroll Senduk dan Sendy Rumajar memperoleh kemenangan.

Dari pantauan media ini di pos hitung cepat CS-SR, pasangan nomor urut 3, Caroll Sendy meraih 31.042 suara.

Disusul pasangan calon nomor urut 2 berjumlah 29.477, dan pasangan calon nomor urut 1 berjumlah 7.339.

Merespon hasil kemenangan ini, pasangan Caroll dan Sendy mengucapkan terimakasih kepada seluruh pendukung, simpatisan, dan relawan. Tak lupa juga keduanya mengucap syukur kepada Tuhan atas hasil tersebut.

Disamping itu, Caroll Senduk meminta kepada seluruh pendukung agar menjaga kondusifitas.

“Tentu semua ini atas campur tangan Tuhan, sehingga boleh meraih hasil tertinggi seperti ini. Akan tetapi kita tetap harus menunggu hasil resmi dari KPU. Maka dari itu mari kita jaga keamanan dan ketertiban agar torang bisa jaga terus ini kemenangan,” ucap Caroll Senduk.

“Melihat hasil ini, tentu torang so menang. Untuk itu, saya mengimbau kepada semua pendukung untuk tetap jaga kondusifitas. Bakubaku bae, bakubaku sayang. Tetap jaga ketertiban dan keamanan. Jangan terprovokasi. Supaya kemenangan ini bole jadi milik kita bersama untuk seluruh masyarakat Kota Tomohon,” imbuh Caroll Senduk.

Senada dengan Caroll Senduk, Sendy Rumajar juga mengucap syukur kepada Tuhan atas kemenangan tersebut. Dan mengucap terimakasih kepada seluruh pendukung.

“Terimakasih atas semua kerja keras semua tim, pengurus partai, pendukung, simpatisan, serta para relawan yang tak henti-hentinya memberikan dukungan bagi kami. Kemenangan ini untuk seluruh masyarakat Kota Tomohon.

“Saya bersama Bapak Caroll mengimbau kepada semua pendukung untuk jaga ketertiban dan keamanan karena torang so menang. Jangan membuat hal-hal yang mengganggu keamanan masyarakat Kota Tomohon. Tetap berdoa agar bisa lancar-lancar sampai pelantikan,” ucap Sendy Rumajar. (jud)

Continue Reading

TNI/Polri

Kapolda Royke Turun Langsung Cek Kesiapan Pemungutan Suara di Kota Tomohon

Published

on

By

TOMOHON, infora.id – Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie bersama Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip melakukan pengecekan kesiapan tahapan pemungutan suara Pilkada tahun 2024 di wilayah hukum Polres Tomohon, Selasa (26/11/2024).

Dalam kunjungan tersebut, Kapolda mengecek kesiapan material logistik Pilkada di gudang logistik KPU Kota Tomohon, di Kelurahan Kamasi Lingkungan 3 Kecamatan Tomohon Tengah.

Kapolda juga melakukan pelepasan kendaraan truck yang akan membawa matlog Pilkada ke TPS-TPS yang ada di Kota Tomohon.

“Personel yang melaksanakan tugas di gudang KPU agar selalu siaga, dan laksanakan tugas dengan maksimal dan penuh rasa tanggungjawab, jangan lengah saat melaksanakan tugas,” ujarnya.

Dan untuk personel yang melaksanakan tugas baik di gudang KPU maupun di TPS lanjutnya, agar mengetahu tugas pokoknya.

“Harus tahu apa yang akan dilakukan dan menguasai daerah dimana dia bertugas. Jaga kesehatan saat melaksanakan tugas,” pesannya.

Rombongan kemudian bergeser dari gudang logistik KPU Tomohon menuju lokasi TPS yang ada di Kecamatan Sonder.

Dalam kegiatan tersebut, hadir juga Wakapolda Sulut Brigjen Pol Bahagia Dachi, Karo Ops Kombes Pol Set Stephanus Lumowa, Direktur Intelkam, Kabid Dokkes, dan Kapolres Tomohon AKBP Lerry Tutu.

Continue Reading

Tomohon

Paslon Nomor Urut 3 CSSR Sulit Dikalahkan, TS Mono Turang Dihantam Akun Palsu

Published

on

By

TOMOHON, infora.id – Beragam cara untuk menjatuhkan pasangan Nomor Urut 3 Walikota Caroll Senduk dan Calon Wakil Walikota Sendy Rumajar kian masif.

Hal ini terlihat dan beredar akun FB mengatas nama kan Mono Turang yang berisi percakapan tentang kampanye akbar.

Diketahui akun tersebut merupakan akun bodong alias tidak jelas.

Mono Turang yang dikonfirmasi mengatakan tidak memiliki akun tersebut.

“Itu bukan akun FB saya. Bodong itu “, tegas Mono yang dikenal sebagai Tim Pemenangan CSSR.

Menurut Mono, mungkin CAROLL SENDY sudah tidak bisa dikalahkan lagi sehingga lawan mulai memainkan isue murahan.

” Caroll Sendy sudah terlalu kuat dan sulit dikalahkan. Sehingga ada pihak yang sengaja mengacaukan tim pemenangan “, tutup Mono. (*)

Continue Reading

Trending